Kamis, 31 Maret 2011

Mengenal Petrel–3D Seismic Visualization, Modeling, and Simulation

petrel1

Apa Itu Petrel?

Petrel adalah aplikasi berbasis Windows untuk 3D visualzation, 3D mapping dan 3D reservoir modeling dan simulation. Aplikasi Petrel ini sendiri dibuat dengan memanfaatkan .NET Framework. Untuk aplikasi Petrel 2010.1, aplikasi ini dibuat dengan menggunakan .NET Framework 2.0. software ini lebih dimanfaatkan untuk pemodelan subsurface penambangan minyak...!!!

Berikut ini system requirements aplikasi Petrel:

petrel2


Berikut ini tampilan aplikasi Petrel 2010.1

petrel3

1. Petrel dalam Pemodelan Geologi 

a. Menyatukan Geologi, Geofisika, dan Teknik Reservoir

Mengidentifikasi dan hidrokarbon pemulihan memerlukan model akurat, resolusi tinggi dari struktur geologi dan stratigrafi reservoir. Kemampuan geologi Petrel, semua  bersatu dengan alat-alat teknik geofisika dan reservoir, memungkinkan studi yang terintegrasi dengan menyediakan deskripsi reservoir yang akurat  yang berkembang dengan reservoir.



b. Petrel Geoscience Core

Sebuah suite lengkap modul karakterisasi reservoir mencakup kemampuan untuk menghasilkan panel korelasi yang baik, dan melakukan pemetaan, teknik merencanakan dan 3D modeling reservoir, yang terintegrasi dengan metode simulasi. Alat Workflow Editor memungkinkan untuk otomatisasi alur kerja dan pembaruan model dengan cepat, mengurangi waktu siklus dan memaksimalkan efisiensi perolehan project.

c. Kerangka Struktural Petrel

Konstruksi dan otomatisasi kerangka fault kompleks memungkinkan transisi dari kerangka kompleks untuk grid titik sudut tradisional, termasuk IJK IJK hibrida baru dan total (tangga-langkah) model, dan memberikan representasi yang lebih akurat dari data yang ditafsirkan untuk mengevaluasi ketidakpastian di volumetrics, porositas , permeabilitas, struktur atau properti lain yang relevan untuk definisi prospek yang lebih baik dan ditingkatkan dengan baik penempatannya.
  
2. Petrel sebagai Geofisika Software

a.   Unified 2D dan 3D Perangkat Lunak Interpretasi Seismik

perangkat lunak geofisika Petrel menyediakan spektrum penuh workflow geofisika, termasuk 2D dan 3D interpretasi, set lengkap volume kompleks dan permukaan atribut termasuk pelacakan semut untuk identifikasi kesalahan dan patah tulang, interpretasi volume (deteksi geobody) dengan seismik crossplotting dan klasifikasi, domain konversi, dan model-sementara-fungsi menafsirkan, yang memungkinkan penterjemah untuk membangun kerangka struktural saat melakukan interpretasi mereka. geofisika Petrel adalah solusi Skalabilitas yang mendukung data seismik dari sistem koordinat yang berbeda, membawa Anda mulus dari eksplorasi daerah untuk pembangunan reservoir.



b.  Petrel eksplorasi geofisika

  • Belum pernah terjadi sebelumnya akses ke sangat besar bekerja seismik-dataset dengan ratusan gigabyte volume seismik 3D dan 2D ribuan baris, semua dalam sebuah kanvas 3D
  • interpretasi Scalable pada desktop Anda-untuk memvisualisasikan dan menafsirkan data
  • Modeling-sementara-menafsirkan kemampuan-untuk menghasilkan interpretasi yang lebih tinggi berkualitas dengan membangun sebuah kerangka struktural di latar belakang saat Anda menafsirkan
  • Peningkatan volume-interpretasi untuk mengidentifikasi dan ekstrak fitur geologi oleh pencampuran dan patung volume
  • Ketidakpastian dan volumetrics penilaian-untuk mengevaluasi potensi risiko dalam satu aplikasi

c. Interpretasi Seismik Petrel

d. Petrel Rendering Volume seismik & Ekstraksi Geobody

e. Petrel Analisis Atribut Seismik

f.  Petrel Domain Konversi

g. Petrel seismik Sampling

h. Petrel Interpretasi Otomatis Struktural

C. Petrel Software Rekayasa Reservoir

a. Preprocessing dan postprocessing Data Simulasi

Komponen Reservoir Teknik Petrel seismik-ke software-simulasi memungkinkan para ahli untuk menyatukan kekayaan informasi mereka domain-spesifik dan pengetahuan yang menjadi representasi tunggal bawah permukaan model-sentris, sementara juga memberikan simulasi reservoir yang komprehensif preprocessing dan postprocessing lingkungan. Sekarang, perubahan dalam interpretasi seismik atau model geologi mudah cascade melalui model simulasi reservoir dan punggung. Anda dapat mengevaluasi dampak dari perubahan pada tingkat produksi atau cadangan-di sebagian kecil dari waktu sebelumnya dicapai. Kompatibel dengan seluruh keluarga perangkat lunak simulasi reservoir simulator ECLIPSE dan industri lainnya, Petrel Reservoir Engineering (RE) workflow memungkinkan analisis dinamis untuk memenuhi kebutuhan bisnis Anda atau keperluan operasional.

b. Kompleks sumur

Petrel RE memungkinkan Anda untuk merancang sumur canggih dengan desain multisegmented, desain penyelesaian maju, penempatan otomatis, dan optimasi selesai.

c. Simulasi gridding

Petrel 2010 kemampuan gridding termasuk grid lokal logaritmik sekitar patah tulang hidrolik dalam sumur, grid coarsened lokal, grid kotak-kotak untuk mengurangi jumlah sel, gridding struktur geologi yang kompleks, dan tangga-langkah gridding untuk menghormati Y kesalahan.

d. Thermal simulasi

Petrel perangkat lunak RE mendukung minyak hidup workflow termal cairan yang memungkinkan Anda untuk mengatur up, lari, dan menganalisa data dimana proses pemulihan termal yang terjadi.

e. Pengembangan strategi

Proses pengembangan-strategi mencakup seperangkat aturan untuk mengendalikan reservoir dan sumur yang memungkinkan Anda untuk menggunakan lebih dari fungsi ECLIPSE perangkat lunak dalam perangkat lunak Petrel.

f. Akuifer pemodelan

Petrel 2010 menyediakan alat untuk akuifer pemodelan-untuk presisi dan kekokohan dalam menangani koneksi akuifer.

g. Workflow Terpadu

perangkat lunak alur kerja terintegrasi Petrel sekitar simulasi, membuat data flow transparan, dan membuat antarmuka yang mudah untuk belajar.


Bagi teman-teman yang membutuhkan cara instalasi dari petrel 2009, ane udah buat tutorial instalasinya...silahkan teman-teman download link dibawah ini  dan contoh tutorialnya :    



1. instalasi Petrel 2009 di win. XP
2. Sinkronisasi server Petrel 2009 dan ArcGIS 9.3



Salam Tambang !!!

Selasa, 29 Maret 2011

16 VIDEO TUTORIAL SURPAC 6.12 DAN 1 VIDEO TUTORIAL KOMBINASI ARCGIS 9.3 DAN SURPAC 6.12

Hai blogger mania….kali ini postingan ane berkaitan sama salah satu software tambang yakni Surpac 6.12, ane rasa byk yg butuh video tutorial ini, makanya kemaren ane buat deh tutorialnya. Cakupan materi dalam tutorial ini meliputi database geologi dan perhitungan cadangan dengan menggunakan menggunakan metode estimasi inverse distance (sebagai follow up praktikum Pemodelan Dan Evaluasi Cadangan Jurusan Teknik Pertambangan Universitas Hasanuddin Makassar – pembelajaran Tambang UH sekarang mengarah ke pembelajran berbasis E-Learning (belajar jarak jauh dengan fasilitas dunia maya)) dan mungkin ini juga kebutuhan dari teman-teman atau adik-adik di Jurusan Geology Unhas yang sedang mengerjakan tugas Geology Eksplorasi.

Nah, untuk mendownloadnya kamu harus memperkenalkan diri kamu dengan format nama, universitas (klo masih kuliah), alamat, serta alamat email (krn file video tutorial ane kompress pke winrar (KRN KLO aslinya brukuran 433 MB) n berpassword yg cukup panjang biarpun kamu pke generator password apapun, ane jamin kagak bakal terbuka…hehehe….n nti dikirim via email kmu passwordx). Dalam tutorial ini ada 17 video tutorial original buatan ane, berikut daftarnya n salah satu contohnya :



1. Lesson 1 DATABASE GEOLOGY SURPAC 6. 12 (download)

2. Lesson 2 BLOCK_MODEL1 (download)

3. Lesson 3 CREATE_TOP_BOTTOM_ORE (download)

4. Lesson 4 CREATE_DTM_TOP_AND_BOTTOM_ORE (download)

5. Lesson 5 CREATE_CONSTRAINT_ORE (download)

6. Lesson 6 ADD_ATRIBUT_ IN BLOCK MODEL (download)

7. Lesson 7 ESTIMATION ASSIGN_VALUE_ORE_DENSITY (download)

8. Lesson 8 COLOURING_AND_CALCULATE_VOLUME_TONASE_ORE (download)

9. Lesson 9 CALCULATE_VOLUME_FROM_CONSTRAINT (download)

10.Lesson 10 VIEW_TABLE (download)

11.Lesson 11 GRID_3D (download)

12.Lesson 12 IMPORT_CSV_DATA_CREATE_TOPOGRAPHY

13.Lesson 13 SECTION_DRILL_HOLES

14.Lesson 14 COMBINE_ARCGIS 9.3_SURPAC 6.12 (download)

15.Lesson 15 CONSTRAINT_OB (download)

16.Lesoon 16 VOLUME_OB (download)

17.Lesson 17 MODIFIED_DRILLHOLES (download)

DATA assay, collar, geology dan survay (Here)

Download all video tutorial (Here)

Ane fokus ke bijih (ore) nikel laterit, so, klo bwt batubara ane smentara buat dengan asumsi terdapt banyak seam batubara dengan litology yg kompleks disertai pengaruh struktur geology yg bekerja…n insya allah akan ane posting disini…..tutor ini ane ngasihnya ikhlash so, jgn diperjual belikan ya…hehe…satu lagi klo dalam mempelajari tutorial ini, ada kesalahan mohon dikoreksi ya…namanya juga manusia….hehehe…..ane juga menyertakan datanya lho (klo punya data sendiri ya monggo) hehehe…

Salam tambang !!!! Ayo kita pekikkan kalimat inspiratif ala sang pemimpi…hehe

Man jadda wa jadda, pasang niat kuat, berusaha keras dan berdoa khusyuk, lambat laun, apa yang kalian perjuangkan akan berhasil, ini sunatullah-hukum Tuhan (negeri 5 menara).

Selasa, 22 Maret 2011

MineScape Mine Planning and Design Software

Bagi praktisi software tambang, berikut review singkat software pada endapan-endapan yang bersifat stratigrafic/berlapis yaitu Minescape...bagi yang mau terjun ke dunia "Kohle" atau coal atau batubara, koleksi ane ada Minescape 4.114 support windows NT/2000, Minescape 4.115c support windows 2000/XP dan Minescape 4.116a support windows XP/Vista, sedangkan yang terbaru Minescape 4.117 dan 4.118 yang disinyalir support dengan OS win7 (tpi ane kagak punya) nanti dacarilah...bagi yang mw download Minescape 4.116a, klik disini berikut review singkat Minescape secara umum dan postingan selanjutnya akan kita pelajari contoh data dan bgmn input kedalam minescape....keep "learnen"...until you get more than another...
  
MineScape dikembangkan untuk memenuhi berbagai tuntutan dalam industri pertambangan, dan digunakan di lebih dari 100 perusahaan pertambangan di Indonesia. Minescape adalah solusi lengkap bagi operasi tambang open cut dan underground. MineScape memiliki fungsi pemodelan geologi dan desain tambang yang luas sehingga menjadi solusi pertambangan terkemuka di Indonesia. Dengan berbagai macam fitur yang dimiliki, Minescape menawarkan kemudahan penggunaan melalui:
  • Graphical Task Interface (GTi) yang menggabungkan berbagai macam fungsi Minescape
  • Tampilan yang intuitif
  • Semua data dan model 3D dapat diakses oleh banyak user secara bersamaan
  • Menyediakan CAD 3D
  • Tersedianya MineScape Explorer untuk melihat project dan mengolah data.
  • Dapat digunakan oleh banyak user dalam suatu network
  • Memiliki fungsi pemodelan stratigraphy yang kompleks termasuk patahan naik.
  • Gabungan antara database geologi dengan pemodelan dan grafis 3D
Semua produk Minescape telah terintregasi dan dapat diakses oleh banyak user dengan database tunggal dalam suatu network. Setiap produk melakukan pemrosesan data tertentu disertai dengan fungsi perencanaan pertambangan lainnya.

Fitur-fitur MineScape

Core MineScape

Core MineScape, merupakan inti dari semua produk MineScape dan terdiri dari:
  • Sistem 3D CAD yang terintegrasi dan berbasis mining
  • Programming yang disesuaikan dengan kebutuhan
  • Fungsi dokumentasi yang lengkap meliputi fasilitas-fasiltas pengolahan surface, gridding, manajemen transaction dan spreadsheet
  • Sistem pelaporan yang disesuaikan dengan kebutuhan
  • Menampilkan secara langsung file-file dalam bentuk AutoCAD ESRI
  • Fungsi plotting yang lengkap

Block Model

Melakukan pemodelan endapan non stratigraphy dalam bentuk 3D yang akurat dan efisien dengan menggunakan sistem CAD yang terintegrasi untuk menampilkan dan mengolah model. Menghasilkan model deposit 3D dengan menginterpretasikan data geology untuk mendefinisikan solid-solid  wireframe dan mengeksport hasilnya ke produk optimasi pihak ketiga  seperti Whittle 4D.
Block Model screenshot

Geological Database (GDB)

Menyimpan data downhole survey, litologi dan kualitas, menghasilkan rangkuman standar dan laporan yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan, dan menampilkan data downhole secara grafis. GDB dapat menampilkan litologi, interval, geofisik and korelasi serta menyediakan fungsi compositing dan washability.

Stratmodel

Melakukan pemodelan stratigraphy yang kompleks termasuk patahan naik. Mengolah elemen-elemen model 3D secara interaktif termasuk tampilan 3D ke segala arah.

Drill & Blast

Menggunakan sistem 3D CAD untuk mempercepat pengaturan pola letusan, perhitungan lubang di permukaan dan mengirimkan laporan pola lubang untuk pemasangan bor yang dilengkapi dengan GPS. Drill dan Blast terintegrasi untuk menentukan zona-zona diluar letusan secara cepat.

Roads

Mendesain haul roads secara interaktif dalam 3D. Menentukan kebutuhan cut dan fill untuk keseimbangan dan optimasi secara masal. Secara otomatis menghasilkan laporan dalam bentuk grafis atau teks untuk para personel survei dan konstruksi.
Drill & Blast screenshot

Open Cut

Menghasilkan dan menguji desain tambang untuk operasi produksi jangka pendek dan studi kelayakan jangka panjang. Menggunakan perangkat 3D CAD dari Minescape untuk memvisualisasikan desain tambang dan berinteraksi dengan desain tersebut secara grafis dalam berbagai tahapan.

Grade Blocking

Secara interaktif menghasilkan grade blocks dengan menggunakan informasi paling akurat yang ada untuk mengkalkulasikan cadangan dan mengisyaratkan perencanaan  produksi secara grafis.

Survey

Menghasilkan instruksi survei secara otomatis dari rencana pertambangan. Memasukkan hasil survei dari perekam maupun buku lapangan langsung ke database Minescape. Menghasilkan laporan dan rencana produksi, serta menggunakan informasi dari database untuk perencanaan jangka pendek selanjutnya, reklamasi dan rekonsiliasi.

Schedule

Mengoptimalkan metode pertambangan beserta tahapannya dengan menyediakan perkiraan pergerakan materi dan aktivitas mesin untuk pengoperasian jangka pendek maupun panjang.

Minggu, 20 Maret 2011

Studienkolleg, Sekolah Persiapan Perguruan Tinggi di Jerman

Studienkolleg adalah program persamaan yang diwajibkan untuk calon mahasiswa asing sebelum memasuki kuliah di Jerman. Studienkolleg berlangsung selama dua semester atau satu tahun. Pemerintah Jerman memberikan batasan maksimal dua tahun untuk menyelesaikan program persamaan Studienkolleg tersebut.
Sekolah tersebut terbagi dalam 5 program, yaitu Technik-Kurs atau T-Kurs untuk jurusan teknik dan kimia, Medizin-Kurs atau M-Kurs untuk kedokteran dan biologi. Wirtschaft-Kurs atau W-Kurs untuk jurusan ekonomi dan Geisteswissenschaften/Sozialwissenschaften-Kurs atau G/S Kurs untuk jurusan sosial ataupun bahasa.
Patut diperhatikan, sebelum calon mahasiswa mendaftarkan diri di perguruan tinggi di Jerman, mereka harus tahu jurusan apa yang benar-benar diinginkan. Karena di Jerman selain terdapat dua jenis Studienkolleg yaitu Studienkolleg yang diperuntukkan untuk masuk universitas serta Studienkolleg yang disediakan untuk Fachhochschule. Fachochschule yakni sekolah tinggi ilmu terapan yang program kuliahnya lebih bersifat ilmu praktis ketimbang universitas yang lebih menggali teori.

Persyaratan Kemampuan Bahasa Jerman
Untuk bisa melamar ujian masuk Studienkolleg, salah satu persyaratannya adalah memiliki sertifikat kemahiran bahasa Jerman tingkat dasar (Grundstufe) dengan Zertifikat Deutsch (ZD) yang dikeluarkan lembaga bahasa Goethe Institut. Namun, persyaratan itu dapat saja berbeda, sesuai dengan Studienkolleg setempat atau jurusan yang akan dimasuki.
Tak jarang, persyaratan untuk memasuki Studienkolleg jurusan M-Kurs atau G/S Kurs, diperlukan kemampuan Bahasa Jerman tingkat menengah atau Mittelstufe dengan sertifikat Zentrale Mittelstufe Prüfung yang dikeluarkan Goethe Institut.
Ujian Masuk Studienkolleg
Ujian untuk memasuki Studienkolleg atau yang dikenal dengan Aufnahmeprüfung biasanya hanya tes Bahasa Jerman, tapi yang akan memasuki urusan ilmu pasti dan sains akan ditambahi dengan tes matematika sebagai salah satu persyaratannya. Tes untuk memasuki Studienkolleg jangan dianggap sepele karena banyak juga yang tidak lolos.
Selain itu ada taktik bagi calon mahasiswa asing agar melamar ke berbagai Studienkolleg di sejumlah kota, sehingga kesempatan untuk berhasil lulus Aufnahmeprüfung lebih besar. Ujian masuk ini hanya berlangsung dua kali dalam setahun dan tidak berlangsung serempak di semua Studienkolleg.
 
Hal Penting Selama Menjadi Siswa Studienkolleg
Satu sisi yang penting untuk diperhatikan adalah peraturan kelulusan dan kuota jumlah mahasiswa asing disetiap Studienkolleg berbeda-beda. Sesudah lolos dari ujian masuk Studienkolleg (Aufnahmeprüfung), calon mahasiswa dapat langsung mendapatkan ijin untuk bisa menghuni kamar di asrama mahasiswa yang disebut dengan Studentenwohnheim. Serta mendapatkan tiket transportasi yang berlaku di negara bagian, di mana kita tinggal. Biaya sewa asrama terjangkau bagi kantong mahasiswa Di situ pun tersedia berbagai kemungkinan bagi calon mahasiswa untuk bisa berinteraksi dengan mahasiswa dari lain berbagai negara.
Hal penting lainnya yang harus diperhatikan adalah asuransi, karena tidak semua perusahaan asuransi mau menerima kliennya yang masih mengikuti Studienkolleg. Biasanya premi asuransi untuk mahasiswa berkisar 50 Euro atau 600 ribu Rupiah per bulan.
Selama menempuh Studienkolleg, calon mahasiswa tidak diperbolehkan bekerja. Izin kerja hanya diberikan kepada mahasiswa. Peraturan kerja yang berlaku untuk mahasiswa adalah maksimal 90 hari dalam setahun, jika melebihi ketentuan maka dia harus memohon izin kerja yang lebih panjang atau dianggap melanggar peraturan sebagai pekerja gelap.
Jadi, selama menjadi menempuh Studienkolleg, siswa diharapkan berkonsentrasi belajar agar lulus dalam dua semester dan setelahnya dapat menikmati pendidikan di perguruan tinggi.

Tawaran yang Berbeda di Masing-masing Studienkolleg
Setiap Studienkolleg di berbagai negara bagian Jerman, memiliki peraturan yang berbeda. Mata pelajaran yang diberikan di Studienkolleg, sama halnya seperti pelajaran sewaktu kita di Sekolah Menengah Atas. Ada beberapa Studienkolleg yang menyediakan program Vor-Kurs. Program Vor-Kurs yakni semacam kursus pendahuluan sebagai persiapan menempuh ujian masuk. Program Vor-Kurs ini mengajarkan juga trik-trik soal ujian untuk menghadapi ujian masuk yang sangat efisien. Selain itu juga terdapat perkumpulan mahasiswa Indonesia yang menawarkan kegiatan belajar bersama.
Direktor Studienkolleg Bonn, Dr. Jochen Bartsch, mengungkapkan pengalamannya menangani calon mahasiswa asing.
"Saya mempunyai gambaran yang positif dengan murid-murid asing yang ingin menuntut ilmu di Jerman begitu juga keinginan mereka untuk mengenali bahasa dan kultur Jerman. Masalah terutama terjadi karena perbedaan kebiasaan dan kultur di Jerman terutama dengan murid-murid yang terdidik secara konservatif atau dilatarbelakangi agama. Tetapi sejauh itu hubungan antara murid-murid satu dan yang lain tidak ada masalah.”

Studienkolleg di Indonesia
Selain itu terdapat juga Studienkolleg Indonesia di Jakarta yang bekerjasama dengan salah satu Studienkolleg Universitas Hannover di negara bagian Jerman Niedersachsen. Di situ calon mahasiswa dapat mengikuti ujian akhir Studienkolleg yang dinamakan Feststellungprüfung.
Salah seorang mahasiswi yang kini kuliah di Universitas Köln, Ni Nyoman Agnes Tri Widhyadyani, sempat mengenyam Studienkolleg Indonesia di Jakarta.
Ia menceritakan pengalamannya, "Waktu pertama kali saya mendengar bahwa adanya Studienkolleg di Indonesia, saya merasa itu ada banyak keuntungannya dari segi waktu dimana Studienkolleg Indonesia hanya ditempuh selama 9 bulan sedangkan di Jerman berlangsung selama satu tahun, itu 12 bulan. Studienkolleg Indonesia lebih nyaman dari segi bahasa, biaya hidup. Serta biaya untuk masuk ke Studienkolleg sendiri juga tidak mahal, jika dibandingkan dengan Jerman. “

Lulus Studienkolleg, Lalu Apa?
Setelah lulus dari Studienkolleg, sebaiknya para calon mahasiswa langsung mencari informasi mengenai jurusan serta langkah-langkah apa dibutuhkan. Institusi semacam ini dinamakan Zentral Studienberatung atau Pusat Konsultasi.
Selain itu, diperlukan sifat keingintahuan yang tinggi dan rajin. Tentu saja dalam hal mencari universitas atau Fachhochschule dengan bidang studi yang cocok dan memang menjadi impian calon mahasiswa.
Jangan ragu untuk mengirimkan e-mail ke bagian penerimaan mahasiswa baru. Bagi calon mahasiswa asing, bisa menghubungi biro konsultasi mahasiswa asing di tiap perguruan tinggi yang disebut Akademisches Auslandamt (AAA). Atau, calon mahasiswa dapat meminta informasi mengenai suatu bidang studi, langsung ke sekretariat jurusan yang diinginkan di perguruan tinggi yang bersangkutan.

source information 

Jumat, 18 Maret 2011

Download SURPAC V6.14

Bagi teman-teman praktisi software tambang, ini link download Surpac versi terbaru 6.14, silahkan didownload dan dibandingkan perbedaannya dengan versi lama....selamat mendownload...!

SURPAC 6.14
PREREQUISITES
QUARRY 6.14
MANUAL SURPAC 6.14
TUTORIAL SURPAC 6.14
XPLORPAC 6.14
GEMCOM LICENCE MANAGER
DEMO DATA

INGIN BELAJAR OTODIDAK, CLICK DISINI

SALAM TAMBANG....!

Senin, 14 Maret 2011

KOKAS UNTUK INDUSTRI LOGAM

Click here go to source web : SUPREMECARBON

Sampai akhir abad ke-18, arang kayu dipakai untuk peleburan logam. Produksi logam dengan bahan bakar arang kayu cukup bagus, namun biayanya sangat mahal. Diperlukan sekitar 100 kg kayu untuk melebur 1 kg baja. Batubara biasa juga pernah dicoba, namun hasilnya tidak bagus karena batubara biasa banyak mengandung unsur lain seperti belerang. Ketika logam dilebur, belerang bisa menyebabkan kerusakan pada logam. 
Oleh karena itu, diperlukan tahapan untuk mengkonversi batubara biasa ke dalam bentuk kokas. Dengan teknik distilasi kering, unsur-unsur lain di dalam batubara bisa dibuang sehingga hasil akhirnya adalah batubara dengan kandungan karbon dan nilai kalori yang sangat tinggi. Batubara yang telah dikonversi ini dinamakan "Kokas".  Untuk bahan bakar peleburan logam, kokas sangat layak dipakai.

Pemilihan Bahan Baku
Sebelum proses karbonisasi, campuran beberapa jenis batubara bitumen yang sebagian besar diperoleh dari tambang batubara Ombilin, dipersiapkan terlebih dahulu. Batubara jenis bitumen ini harus memenuhi beberapa kriteria berdasarkan analisis proksimat. Parameter yang diuji antara lain: kandungan air, abu, belerang, zat terbang, tar, dan tingkat plastisitas batubara.
Proses Karbonisasi Batubara
Karbonisasi batubara adalah proses distilasi kering di mana sirkulasi udara dikontrol seminimal mungkin. Melalui dinding baja, panas disalurkan ke dalam tanur bakar yang memuat batubara. Pada suhu sekitar 375 sampai 475 derajat Celcius, batubara mengalami dekomposisi membentuk lapisan plastis di sekitar dinding. Ketika suhu mencapai 475 sampai 600 derajat Celcius, terlihat kemunculan cairan tar dan senyawa hidrokarbon (minyak), dilanjutkan dengan pemadatan massa plastis menjadi semi-kokas. Pada suhu 600 sampai 1100 derajat Celcius, proses stabilisasi kokas dimulai. Ketika lapisan plastis sudah bertemu di tengah oven, berarti seluruh batubara telah terkarbonasi menjadi kokas, dilanjutkan dengan proses pendinginan (quenching).
Daur Ulang Panas dalam Pembuatan Kokas 
Ada dua macam tipe pembuatan kokas: Pengolahan Produk Sampingan dan Daur Ulang Panas. Dalam teknik Pengolahan Produk Sampingan, semua zat lain yang dihasilkan dari oven kokas "ditangkap" untuk diproses lebih lanjut. Beberapa produk samping yang dihasilkan memang mengandung nilai jual. Namun beberapa di antaranya sangat berbahaya bagi lingkungan. Oleh karena itu, kami memilih teknik Daur Ulang Panas, di mana semua zat dan gas hasil karbonisasi dialirkan kembali ke dalam oven kokas untuk menambah energi panas ke dalam oven. Dengan demikian, semua zat berbahaya tersebut tidak lepas ke udara karena habis terbakar dalam panas yang sangat tinggi. Proses Daur Ulang panas ini membantu menjaga lingkungan dari gas berbahaya yang pada gilirannya mengurangi polusi udara.
Metode Pendinginan Kering
Setelah kokas selesai dibuat di oven, perlu pendinginan secepatnya supaya kokas tersebut tidak berubah jadi abu. Ada dua metode pendinginan kokas: Basah dan Kering. Dalam proses pendingan basah, air disemprotkan ke kokas yang panas membara, akibatnya timbul gas yang menguap ke udara. Gas ini juga berbahaya bagi lingkungan. Oleh karena itu kami memilih metode pendinginan kering. Caranya sederhana, dengan hanya membuka dinding insulasi oven kokas dan membiarkan aliran udara di atmosfir mendinginkan kokas secara alamiah selama 8 jam. Kunci keberhasilan pendinginan alamiah ini karena kami menggunakan banyak oven-oven berkapasitas kecil. Kami percaya bahwa 10x1 lebih baik daripada 1x10. Prinsip ini juga sejalan dengan konsep logistik seperti Just-In-Time, Kanban, Theory of Constraints, dll.
Briket Kokas
Tidak semua material dari oven kokas menghasilkan kokas dalam kondisi yang siap pakai. Beberapa di antaranya berwujud kokas lembut dan berukuran kecil sehingga tidak bisa dipakai langsung untuk pengecoran logam. Untuk itu diperlukan proses pembriketan di pabrik briket.
Sebelum dibriketkan, semua kokas lunak dan kecil tersebut dihancurkan sehingga berbentuk serbuk. Sebagai pengikat (binder) digunakan tepung yang mengandung karbohidrat dan batu kapur (kalsium karbonat). Unsur kalsium karbonat ini sangat diperlukan sebagai pengikat unsur tak murni dari logam ketika dilebur. Pembriketan dilakukan dengan teknik ekstrusi bertekanan tinggi, sehingga terbentuklah briket kokas yang kuat, berukuran besar seragam, sesuai dengan permintaan konsumen.
Tipikal Kualitas Kokas untuk Industri Logam
Fisik   Rata-Rata  Dalam Spec 
 Ukuran (mm)
 Lebih 4" (% berat)
 Kurang 1" (% berat)
 Stabilitas
 CSR
52
1
8
60
65
45-60
4 max
11 max
58 min
61 min
Fisik (% berat)
 Abu
 Air
 Belerang
 Zat Terbang
 Alkali (K2O+Na2O)
 Fosfor


8.0
2.5
0.65
0.5
0.25
0.02


9.0 max
5.0 max
0.82 max
1.5 max
0.40 max
0.33 max

KOKAS BATUBARA

PENGEMBANGAN PRODUK BRIKET KOKAS DARI BATUBARA
a. Latar Belakang
Percobaan pembuatan kokas briket untuk industri pengecoran telah dilakukan oleh tekMIRA sejak tahun 1990 dengan menggunakan proses ganda dan bahan baku berbagai batubara Indonesia (Ombilin, Arutmin, Bukit Asam, dan Adaro) serta ber-bagai jenis tungku karbonisasi. Penggunaan tungku beehive dan tungku rexco untuk karbonisasi batubara kurang cocok karena kedua tungku tersebut membutuhkan umpan batubara butiran besar (> 5 cm) sedangkan batubara Indonesia umumnya akan pecah saat penyimpanan di stock pile. Batubara yang digunakan sebagai bahan baku sebaiknya mempunyai kadar abu maksimal 5 % agar kadar abu pada kokas tidak melebihi dari 10 %. Beberapa industri pengecoran besi menginginkan kadar abu kokas pengecoran kurang dari 12 %. Kokas briket yang dihasilkan mempunyai nilai kalor tinggi, tetapi sifat fisiknya rendah. Hasil uji coba penggunaan pada tungku tukik di industri pengecoran di Ceper dan Tegal menunjukkan bahwa kokas briket tersebut hanya dapat digunakan sebagai kokas muat.
Penelitian terakhir pada tahun 2003 dilakukan dengan menggunakan bahan baku utama batubara Adaro yang berkadar abu 0,8 %. Sarana karbonisasi batubara dan rekarbonisasi briket kokas mentah adalah tungku terowongan (tunnel kiln) dengan panjang 15 m, lebar 1 meter dan tinggi 1 meter. Bahan pengikat briket kokas digunakan aspal petroleum sebanyak 12,5 % dari jumlah kokas yang dibriket. Sistem operasi masih berlangsung secara berkala (batch) pada kapasitas 300 kg/jam, namun setiap unit operasi telah berjalan kontinyu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa briket kokas yang dihasilkan memenuhi persyaratan kimia dan fisik kokas pengecoran dan dapat digunakan sebagai kokas dasar maupun kokas muat pada tungku kupola.
b. Maksud dan Tujuan
Melaksanakan operasi proses produksi briket kokas secara semikontinu dan terintegrasi dalam rangka mendukung embrio pilot plant atau komersil plant kokas pengecoran dari batubara Adaro atau batubara Indonesia secara umum
c. Metodologi Penelitian
Pengkokasan pada dasarnya adalah proses karbonisasi batubara, yaitu proses destruktif batubara melalui pemanasan tanpa udara yang menghasilkan kokas. Dalam skala molekul, urutan perubahan dari batubara menjadi kokas tidak diketahui dengan pasti sebab struktur molekul batubara begitu kompleks dan heterogen. Jika sejumlah batubara bituminous dipanaskan, batubara tersebut akan melunak. Untuk batubara kualitas prima, pelunakan terjadi sebelum panas mulai memutuskan struktur batubara menjadi gas-gas produk dekomposisi.
Saat memuai, gas-gas menerobos melalui massa plastik batubara dan meninggalkan rongga-rongga. Selama tahap pemlastisan ini ikatan karbon alifatik atau ikatan karbon-oksigen antara sistem cincin aromatik, menjadi putus. Produk yang memiliki berat molekul rendah terlepas sebagai gas-gas seperti metana atau membentuk campuran senyawa kompleks yang kemudian terkonden-sasi sebagai tar. Sistem cincin aromatik yang besar dan memiliki berat molekul besar, yang tertinggal, menyatu kembali dan memadat membentuk kokas.
Kondisi Proses :
  1. Karbonisasi batubara temperatur > 9000C, waktu tinggal =4 jam.
  2. Penggerusan output -8 mesh.
  3. Pencampuran komposisi : kokas 85%.
    aspal :15% dari kokas.
  4. Pembriketan tekanan pembriketan
    200kg/cm2 diameter briket 10 cm, tinggi 10 cm.
  5. Rekarbonisasi temperatur >8000C, waktu tinggal = 4 jam.
Hasil Penelitian
Hasil pembuatan kokas dapat dilihat dalam Tabel di bawah ini.
Kesimpulan
  • Penggunaan tunnel kiln dapat menghasil-kan kokas bongkah (lump coke) dengan sifat kimia yang baik dan matang sempurna.
  • Penggunaan tunnel kiln untuk rekarboni-sasi menghasilkan briket kokas yang memenuhi syarat fisik dan kimiawi kokas pengecoran.
  • Penggunaan sagar keramik membutuhkan temperatur operasi lebih tinggi dari 900ºC, (diperkirakan 1.100ºC) agar rekarbonisasi berlangsung sempurna. (Suganal, dkk)
click here go to the source web :
TekMIRA